 |
| Designed with Canva |
Berkembangnya sarana komunikasi, media sosial memberi kita kemudahan dalam menerima informasi dari berbagai saluran yang ada. Keterbukaan informasi ini berdampak pada masuknya budaya luar yang sulit kita cegah. Dengan internet, kita saling terhubung dan dapat mengetahui isu yang sedang panas diperbincangkan oleh seluruh warga siber. We live in the era of information age. We get carried away. So many doors to knock on. Getting more curious and questioning everything.
.png) |
| Designed with Canva |
Di era digital ini, segala aktivitas komunikasi menjadi cepat dan canggih dengan teknologi yang semakin maju disertai inovasi-inovasi terbarunya. Begitu juga dengan orang-orang yang mengadopsinya, semakin cerdas dalam mengoperasikannya hingga melupakan batas. Dunia seakan terbagi menjadi dua, yakni dunia nyata dan dunia maya. Anehnya, masyarakat kini lebih antusias dengan dunia baru itu. Dunia maya seolah melebur bersama dunia nyata. Hiperrealitas adalah ketidakmampuan kesadaran dalam membedakan kenyataan dan fantasi. Adita Miranti (2017) dalam artikel ilmiahnya yang berjudul ‘Visual Hyperreality of Teenagers in Social Media with Photographs as Communication Media’ menyatakan bahwa menurut Baudrillard, dalam hiperrealitas ditandai dengan runtuhnya ideologi dan lenyapnya bentuk asli realitas yang diambil alih oleh duplikasi dari nostalgia dan fantasi.
.png) |
| Designed with Canva |
Whazzup dreamers! Selama ini cafe biasa dikenal sebagai tempat ngopi yang aesthetic dan nyaman, namun harganya terbilang cukup mahal. Maklum, sesuai anggapan masyarakat kita.. "Ada harga, ada rupa", jadi sudah wajar kalau harga menu di cafe masuk standar level masyarakat menengah keatas. Tapi bagi warga kota Solo tidak perlu khawatir karena masih terdapat beberapa coffee shop aesthetic dengan harga pelajar, salah satunya adalah Ajar Ngopi.
.png) |
| Designed with Canva |
.png) |
| Photo: personal collection/background by Canva |
Dreamers, siapa yang nggak kenal produk Emina nih? Pastinya tau dong ya. Emina merupakan brand kosmetik besar di Indonesia yang merupakan inovasi dari PT Paragon, brand ini tidak asing bagi kalangan remaja dan memiliki karakteristik packaging yang cute serta didominasi warna pastel.
Hi dreamers.. kali ini aku mau sharing tentang pengalamanku perawatan di Larissa Aesthetic Center. Larissa merupakan klinik kecantikan yang tersebar di pulau Jawa dan Bali, cabang utamanya berpusat di Kabupaten Sleman Yogyakarta. Klinik kecantikan ini dikenal menggunakan bahan-bahan alami seperti buah sayur, akar, dan umbi-umbian untuk treatment serta produknya. Konsep back to nature tersebut bertujuan untuk memberikan hasil yang sehat dan aman.
.png)
